15 Buah Penambah Darah yang Aman untuk Lambung Bermasalah
"Buah penambah darah yang aman untuk lambung pastilah buah yang mengandung zat besi, vitamin B12, asam folat, serta minim kandungan asam dan lemak."

Bingung mencari buah penambah darah yang aman untuk lambung?
Tenang saja, disini saya akan menjelaskannya khusus untuk kamu.
Sebenarnya anemia atau kurang darah timbul akibat jumlah sel darah merah yang terlalu sedikit di tubuh. Akibatnya, pengantaran oksigen dan nutrisi ke sel tubuh terganggu.
Ini juga yang menyebabkan seseorang mengalami ciri-ciri darah rendah dan asam lambung berupa sakit kepala, lelah, kulit pucat, kaki dan tangan dingin, serta sesak napas.
Tentunya ini akan sangat mengganggu, terlebih lagi jika mengalami penyakit asam lambung.
Untuk itu, kamu harus mencukupi kebutuhan nutrisi harian agar tak kekurangan sel darah merah dengan cara mengkonsumsi makanan penambah darah yang aman untuk lambung.
Salah satu solusinya ialah memakan buah penambah darah untuk darah rendah.
Namun perlu diketahui bahwa tak semua buah bisa dikonsumsi tiap lambung.
Ada buah tertentu yang tidak cocok untuk penderita asam lambung.
Berikut ini adalah macam-macam buah penambah darah yang aman untuk lambung rekomendasi kastasehat.
Buah Penambah Darah yang Aman untuk Lambung
Walaupun harga obat penambah darah yang aman untuk lambung di apotik tidak begitu mahal, tetapi sebagian dari kamu pasti ada yang tidak suka makan obat.
Namun tak perlu khawatir, sebab ada kok obat alami darah rendah dan asam lambung, yaitu buah-buahan atau jus buah penambah darah dan HB (Hemoglobin).
Untuk itu kamu perlu mengetahui buah untuk darah rendah dan asam lambung yang aman, berikut ini adalah beberapa referensinya.
- Buah Apel
- Buah Bit
- Buah Pepaya
- Buah Alpukat
- Buah Semangka
- Buah Wortel
- Buah Kurma
- Buah Naga
- Buah Delima
- Buah Pisang
- Buah Zaitun
- Buah Strawberry
- Buah Kismis
- Buah Aprikot
- Buah Prune

Siapa sangka bahwa ternyata buah apel yang terkenal renyah, segar, dan lezat termasuk buah penambah darah yang aman untuk lambung.
Buah ini memiliki kandungan yang kaya akan vitamin, Potassium, selenium, serta zat besi. Dimana zat besi inilah mineral yang berperan dalam peningkatan Hemoglobin di darah Anda.
Makanan penambah darah aman untuk lambung ini juga bisa membantu peningkatan produksi Neurotrasmitter dan meredakan tekanan darah rendah.

Tahukah Anda bahwa ternyata buah berwarna gelap ini merupakan salah satu makanan yang aman untuk penderita asam lambung dan anemia.
Buah ini kaya akan vitamin C serta membantu peningkatan kekebalan tubuh dan mengaktifkan kembali sel darah merah dalam peredaran oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Selain itu, ada juga kandungan lain dari buah bit seperti potassium, kalsium, sulfur, iodium, dan vitamin yang bisa menguatkan sistem imun tubuh.
Adapun untuk cara mengonsumsinya, bisa dengan direbus, dikukus, dimasukkan ke dalam sup, dibuat jus, atau bisa juga ditambahkan ke salad.

Khususnya di Indonesia, tentunya buah pepaya sangat mudah dijumpai.
Pepaya jadi salah buah yang baik untuk penambah darah karena kaya akan folat dan vitamin C sehingga lebih menghindarkan dari Anemia.
Dalam 140 gram buah pepaya, setidaknya mengandung 53 Mikrogram asam folat yang mampu memenuhi kebutuhan harian sekitar 13%.
Adapun untuk di 145 gram pepaya mengandung vitamin C sebesar 87 mg atau 97% dari kebutuhan harian.

Perlu diketahui bahwa buah alpukat merupakan salah satu buah penambah darah aman untuk lambung karena adanya kandungan asam folatnya.
Secangkir buah alpukat bisa membantu memenuhi sebesar 23% kebutuhan harian asam folat Anda.
Bahkan ada juga kandungan lain seperti vitamin C, E, K, B6, dan asam omega-3.
Walaupun alpukat termasuk banyak lemak nabatinya, Anda tak perlu khawatir. Sebab alpukat mengandung lemak sehat yang bisa membuat Anda tetap kenyang sehingga cocok untuk yang mau diet.

Ternyata buah semangka bisa juga dijadikan buah penambah darah yang efektif ketika haid dan tentunya tidak menimbulkan efek samping.
Tak hanya kaya vitamin C, kandungan zat besi di semangka juga tinggi. Dalam sepotong semangka mengandung 1,5 gram zat besi.
Kandungan inilah yang sangat berperan dalam produksi sel darah merah saat jumlahnya sedang sedikit di tubuh.
Rutin mengonsumsi buah semangka diharapkan bisa menanggulangi rasa lemas dan pusing karena anemia atau kekurangan darah.

Wortel merupakan buah yang kaya vitamin A dalam bentuk retinol yang berguna dalam membantu tubuh untuk memproduksi sel darah merah serta mengedarkan oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Guna mencukupi kebutuhan sel darah merah di tubuh, Anda setidaknya disarankan mengonsumsi tiga wortel ukuran besar, minimal dua kali dalam seminggu.

Kurma adalah salah satu obat penambah darah aman untuk lambung karena minim kandungan asamnya dan memiliki rasa manis.
Buah ini punya kadar zat besi dan vitamin B yang tinggi sehingga ampuh untuk mengatasi anemia.
Dalam 100 gram kurma, mengandung 14 mg vitamin C yang bisa mempercepat penyerapan zat besi.
Karena rasanya manis, buah ini aman dikonsumsi untuk Anda yang menderita asam lambung.
Hanya saja kurang disarankan untuk penderita diabetes, sebab kandungan gulanya tinggi.
Menurut studi, buah kurma dipercaya bisa mengurangi gejala anemia seperti ngantuk, letih, dan lesu.
Adanya kandungan zat besi, vitamin B12, dan asam folat sehingga membuatnya ampuh untuk meningkatkan hemoglobin.
Bukan hanya itu, di 100 gram kurma mengandung 14 mg vitamin C untuk penyerapan zat besi yang efektif.

Memilih buah naga untuk mengatasi kurang darah adalah hal yang semestinya.
Perlu diketahui bahwa buah naga cocok sebagai penambah darah untuk ibu hamil selama porsinya tidak berlebihan.
Buah naga untuk penambah darah memiliki kandungan zat besi dan vitamin C dipercaya mampu mengurangi risiko anemia selama kehamilan.
Hanya saja untuk ibu hamil, hanya dianjurkan sebesar 300 gram atau satu buah naga ukuran besar saja.
Bukan hanya sebagai buah penambah darah rendah ibu hamil saja, buah naga juga baik untuk menurunkan risiko kanker, melawan stres oksidatif, serta menangkal radikal bebas berlebih di tubuh.

Buah delima juga bisa dijadikan buah penambah darah yang aman untuk lambung ibu menyusui karena punya kandungan zat besi yang bisa menaikkan kadar Hemoglobin lebih cepat.
Kandungan vitamin C dan antioksidan yang tinggi di delima melebihi yang ada pada teh hijau.
Daripada meminum teh hijau tiap pagi, jauh lebih efektif meminum jus buah delima untuk peningkatan sel darah merah.
Selama dikonsumsi secara rutin, buah delima amatlah efektif sebagai solusi untuk mengatasi kurang darah atau Hemoglobin rendah.

Buah penambah darah yang aman untuk lambung lainnya adalah pisang.
Selain kaya zat besi, buah pisang juga punya kandungan asam folat dan vitamin B12 yang ampuh mencegah anemia.
Tak hanya dimakan begitu saja, Anda juga bisa mencampurkan buah pisang dengan sedikit madu agar buahnya terasa lebih nikmat.
Bahkan bisa juga dengan dibuat jus buah-buahan penambah darah agar lebih nyaman dan enak saat mengonsumsinya.

Buah penambah darah yang aman untuk lambung lainnya adalah buah zaitun atau olives.
Dalam 4 buah zaitun kecil mengandung 3,3 mg zat besi, omega 3, dan vitamin A yang ampuh sebagai penambah darah.
Hanya dengan memakan 9 buah zaitun per hari, dipercaya bisa meminimalisir gejala anemia. Apalagi kalorinya rendah, sehingga sangat ideal untuk Anda yang sedang diet.

Buah stroberi kaya akan vitamin C yang dibutuhkan oleh tubuh dalam proses penyerapan zat besi agar terbentuk sel darah merah.
Tingginya kandungan vitamin C ini bisa membantu peningkatan kapasitas antioksidan di dalam darah.
Belum lagi stroberi bisa mengurangi stres oksidatif akibat radikal bebas, sehingga cocok untuk pencegahan penyakit lainnya.

Buah kering dan kecil ini ternyata punya kadar zat besi dan Vitamin B yang baik untuk mengatasi penyakit Anemia.
Apalagi adanya kandungan tembaga di dalamnya yang bisa menunjang produksi sel darah merah.
Rutin mengonsumsi buah untuk darah rendah ini dipercaya ampuh untuk mencegah proses penuaan dengan cara memproduksi dan memperbaiki sel kulit yang rusak.
Cara yang paling ampuh untuk menggunakan kismis sebagai buah penambah darah ialah dengan merendamnya semalaman lalu di makan di pagi hari saat perut masih kosong.
Proses ini cukup bagus untuk mempermudah penyerapan antioksidan dan tentunya sangat bermanfaat bagi penderita hipertensi.

Bagi yang mengalami masalah kurang darah, bisa menggunakan buah kering aprikot sebagai penambah darah.
Cukup dengan meminum jus Aprikot 3 kali sehari secara rutin, sudah cukup untuk membantumu mengurangi gejala anemia.
Perpaduan antara rasa manis dan asam dari buah untuk penambah darah ini cocok dimakan sebagai camilan atau campuran aneka macam kue.

Biasanya jus buah Prune digunakan orang untuk masalah sembelit atau konstipasi karena adanya kandungan alami Laxative.
Hanya saja perlu diketahui juga bahwa dalam satu gelas jus buah Prune memiliki kandungan 3,02 zat besi dan 10,5 mg vitamin C sehingga cocok sebagai penambah darah yang baik.
Penutup
Demikianlah artikel dari kastasehat tentang buah penambah darah yang cocok untuk lambung.
Namun perlu diketahui bahwa selain mengkonsumsi makanan penambah darah ini, kamu juga harus menjaga pola makan dan istirahat yang cukup.
Baca Juga: Buah yang boleh dimakan penderita asam lambung
FAQ Buah Penambah Darah yang Aman untuk Lambung
Buah apa yang bagus untuk menambah darah?
Anemia makan buah apa? Bisa memakan buah berupa apel, bit, pepaya, semangka, alpukat, pisang, stroberi, zaitun, delima, naga.
Jika kurang darah harus makan apa?
Makanan penambah darah yang bisa kamu konsumsi selain buah-buahan yaitu kacang-kacangan, biji-bijian, dan beberapa jenis sayuran hijau.
Apakah Sangobion aman untuk penderita asam lambung?
Kurang aman, sebab ia bisa menimbulkan iritasi pada lambung. Namun jika dibutuhkan, Anda bisa mengkonsumsinya setelah makan.
Obat penambah darah yang bagus apa?
Untuk penambah darah secara umum, kamu bisa Menggunakan Sangobion, Etabion, Durol Tonik, Sakatonik Lilver, Tonikum Bayer, dan Feroglobin Syrup.
Apakah asam lambung bisa bikin anemia?
Bisa, kekurangan vitamin B12 bisa membuat penyakit asam lambung memicu Anemia Pernisiosa.
Apakah buah pisang bisa menambah darah?
Iya, buah pisang mengandung zat besi yang bisa merangsang produksi hemoglobin dalam darah
Sayuran apa yg bisa menambah darah?
Bayam, kacang kedelai, dan brokoli.
Makanan dan minuman apa saja yang bisa menambah darah?
Untuk makanan bisa mengonsumsi varian yang mengandung zat besi seperti daging, ikan, dan beberapa jenis buah-buahan. Adapun untuk minuman bisa mengonsumsi jus buah.
Apa ciri ciri penyakit darah rendah?
Kepala pusing, sakit kepala ringan, mual, kurang konsentrasi, penglihatan kabur, pucat, kulit dingin, dan mudah lelah.
Asam lambung kekurangan vitamin apa?
Asam lambung terjadi karena kekurangan vitamin B6, asam folat (vitamin B9), dan vitamin B6.
Apa gejala asam lambung dan darah rendah?
Penderita darah rendah umumnya mengalami pusing, lemas, dan sering berputar.
Sedangkan asam lambung biasanya ditandai dada terasa terbakar dan ada rasa asam di mulut.
Apakah anemia berbahaya bagi kesehatan?
Tentu saja, anemia yang akut bahkan bisa menimbulkan kematian.
Apakah penyakit lambung dan darah rendah bisa menimbulkan kematian?
Tentu saja apabila tak ditangani dengan baik dan hanya dibiarkan saja.
Kurang darah harus minum vitamin apa?
Yang terpenting sih ada kandungan zat besi, vitamin B12, dan asam folat.
Apa vitamin penambah darah?
Konsumsi saja obat atau buah-buahan yang mengandung vitamin B12, asam folat, dan zat besi.
Apa efek samping minum obat penambah darah?
Umumnya timbul konstipasi, mual, dan muntah.
Pisang apa yang bagus untuk anemia?
Pisang ambon
Apakah minum teh manis bisa menambah darah?
Meminum teh manis kemungkinan akan meningkatkan rata-rata tekanan darah
Apakah dengan minum air putih bisa menambah darah?
Sebenarnya bukan menambah darah, tapi membantu menunjang pembentukan darah
Darah rendah disebabkan karena apa?
Bisa karena dehidrasi, terlalu lama tidur atau duduk, kehamilan, adanya penyakit jantung, luka bakar, masalah saraf, atau karena terlalu panas.
Pusing darah rendah seperti apa?
Biasanya disertai dengan rasa lemas, pandangan buram, konsentrasi berkurang, tubuh terasa tidak stabil, serta sesak napas.
Sakit kepala darah rendah seperti apa?
Gejala ini timbul karena darah tidak cukup membawa oksigen ke otak.
Umumnya darah rendah dengan ciri sakit kepala biasanya akan disertai beberapa gejala yang telah dijelaskan sebelumnya